Kami pergi ke mal, cewekku jadi panas dan terganggu. Kami merunduk ke kamar mandi untuk beberapa aksi. Dia memamerkan pantatnya dan membawa kontolku dalam perjalanan liar, lalu kami menggantinya untuk menyelesaikan gaya anjing.
Dalam panasnya saat itu, aku dan pacarku menemukan diri kami di sebuah pusat perbelanjaan, ketika dia tiba-tiba menjadi kewalahan dengan nafsu.Saat kami berjalan ke kamar kecil, aku bisa melihat hasratnya yang ngilu.Begitu kami sendirian di dalam warung, dia tidak membuang waktu untuk berlutut, dengan antusias membawaku masuk.Setelah pertukaran oral yang memuaskan, dia membiarkanku untuk mengambil kendali, membimbingnya ke wastafel tempat dia membungkuk, menyajikan pantatnya yang lezat untuk kuambil.Dengan semangat yang hanya bisa dikerahkan oleh seorang kekasih, aku menancapkan anggotaku yang berdenyut ke dalamnya, mengemudikannya dengan liar dengan kenikmatan.Tapi hasrat kami jauh dari keinginan duniawi.Aku mengangkatnya dari bawah, membiarkannya tenggelam dalam kehausan, membiarkannya menunggangiku, namun tidak cukup untuk menampung dahaga kami berdua.Namun, dia tidak cukup memuaskan hasrat kami satu sama lain, akhirnya kami menghabiskan waktu di belakang, kami berdua menghabiskan lebih banyak waktu untuk memuaskan hasrat kami berdua.
Copyright © 2024 All rights reserved.
Contacts
الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Polski | Română | Svenska | Русский | Français | Deutsch | Español | Bahasa Indonesia | ह िन ्द ी | Italiano | 汉语 | Српски | 한국어 | Nederlands | Slovenščina | Slovenčina | Türkçe | Norsk | ภาษาไทย | English | 日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | Български