Memanjakan diri dengan tubuh Asia lezat pacarku di bawah pancuran shower, hasrat primitif kami bertabrakan. Desahan menggodanya memenuhi kamar mandi saat kami menjelajahi zona kenikmatan satu sama lain, yang berpuncak pada klimaks yang panas.
Di dalam kungkungan panas bilik mandi kami, air yang mengalir membasahi tubuh kami, kekasih Filipinaku dan aku mengumbar hasrat primitif kami.Kelicinan air hanya membakar nafsu kami, ketika kami mula menerokai tubuh masing-masing dengan semangat yang hampir primitip.Bingkai mungilnya sesuai dengan sempurna di tubuhku, tubuh kami bergerak dalam irama yang setua masa sendiri.Tangis kenikmatannya menggema di dinding ubin, sebuah simfoni kepuasan yang hanya bertambah keras dengan setiap sodokan.Air, kini hanya renungan belaka, melayani hanya untuk meningkatkan indera kami, membuat setiap sentuhan, setiap sentuhan, tiap sentuhan, setiap kemuncratan.Ast lebih hebat, akhirnya mendekati klimaks, meninggalkan kami klimaks.Klimaks berakhir dengan klimaks dan klimaks yang tidak terdepan, intensitas cinta kami terdedah selama bertahun-tahun, hanya untuk berkongsi kasih sayang yang tak terdedah untuk kenikmatan semata-mata.
Copyright © 2024 All rights reserved.
Contacts
Čeština | Magyar | Български | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Polski | Română | Svenska | Русский | Bahasa Indonesia | Deutsch | Italiano | Español | Français | Suomi | English | Slovenščina | Српски | Nederlands | ह िन ्द ी | Slovenčina | 汉语 | Norsk | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語 | Türkçe | Dansk | Ελληνικά